
Image source: protradingnow.com
Melakukan sesuatu demi kebaikan bersama itu terkadang sulit.
Jadi begini. Bayangkan diri kalian berada di supermarket dan melihat salah satu produk terjatuh dari rak, padahal bukan kalian yang menjatuhkannya. Lantas, apa yang akan kalian lakukan? Pilihannya cuma dua:
a. Berusaha menghindarinya dan berpikir, "biarlah staf/orang lain yang akan membereskan."
b. Memungut benda tersebut dan meletakkannya di rak yang sesuai.
Itu hanya contoh sederhana. Apakah kalian rela melakukan sesuatu yang sederhana demi kepentingan bersama? Tindakan mengembalikan barang yang terjatuh ke rak agar terlihat rapi dan agar orang lain mudah mengambilnya adalah tindakan sederhana namun bermakna besar. Apabila kita meletakkannya ke keranjang belanja sendiri... itu sih lain cerita hehe. Intinya adalah konsep "melakukan sesuatu demi kepentingan bersama."
Masih banyak contoh lainnya. Misal, menyingkirkan benda yang membahayakan di tengah jalan, mengembalikan buku ke rak yang sesuai di perpustakaan/toko buku, merapikan kembali pakaian sholat yang disediakan di mushola/mesjid, menutup keran air yang dibiarkan mengucur oleh orang lain, dan semacamnya. Kalau hal-hal tersebut dilakukan, dengan sendirinya kita telah melakukan sesuatu untuk kepentingan bersama. Klise ya? Memang begitu kok. Sebuah wejangan klise justru sering disepelekan hingga menjadi sebuah pola pikir yang salah. Pasti sebagian dari kita akan berpikir, "Ngapain sih dipeduliin? Ntar juga diberesin sama orang lain. Gitu aja kok repot."
Kenapa memiliki pemikiran seperti itu? Karena pola pikir yang dibentuk dari lingkungan. Jika kita melihat orang lain melakukan sebuah tindakan tertentu, kita cenderung mengikuti, dan ini lama-kelamaan terbentuk menjadi kebiasaan. Hal ini akan sering kita lihat pada seorang anak kecil yang kerap mengkuti pola pengasuhan orangtuanya. Pola pikir juga bisa terbentuk dari asupan informasi yang kita peroleh, dari sumber manapun.
Baca juga: Kita dan Cara Kita Dibesarkan
Jadi, kenapa kita mesti tidak peduli dengan hal-hal kecil untuk kepentingan bersama? Kenapa sebuah tindakan sederhana tampak berat? Apakah tidak ada setitik niat baik dalam diri kita untuk melakukan itu semua?
Ah sudahlah. Tulisan ini dibuat untuk sekedar mengingatkan, bahwa sebenarnya ada "jiwa malaikat kecil" dalam diri kita yang dapat membuat dunia lebih baik. Tindakan kecil memicu sebuah tindakan besar. Tindakan kecil yang dilandasi niat baik? Pastinya akan menjadi sebuah kebaikan. Jangan biarkan jiwa malaikat kecil itu terpendam akibat carut-marutnya dunia urban saat ini. Masih ada kebaikan di dunia ini, percayalah, dan kita dapat menjadi penyumbang kebaikan tersebut.
Lagipula, melakukan sebuah kebaikan akan membuat hati ini terasa lega. Tidak percaya? Coba saja sendiri dan rasakan keajaibannya. :-)
"Do everything with good intentions."
-Bayu-
Note: Huruf Z untuk Zara Larsson. Single-nya yang berjudul "Lush Life" menemani penulisan ini.

Image source: iplusbuzz.com
Aku sudah melakukan, terutama mengingatkan temen untuk tidak membuang sampah sembarangan dan memungut sampah yang telah dibuang sama temen..
BalasHapusSemua hidup kita bermanfaat untuk sesama :-)
Wah, hebat *big applause for Arum* :) bukti konkret masih ada kebaikan di sekeliling kita. Good job.
HapusIya, perihal sampah ini juga termasuk hal sepele namun dampaknya besar. Lingkungan yang bersih pasti akan kelihatan nyaman dan sehat.
Waa.. Makasih yaa.. hehehe
HapusSemua dimulai dari diri sendiri, kalo bukan kita siapa lagi.. :-)
Setuju...cara kita dibesarkan berpengaruh kepada cara berfikir kita terhadap sesuatu... :) tapi bukan berarti pola pikir hanya dibentuk dari orangtua saja ya... Banyak faktor pendukung lainnya :)
BalasHapusSip. Terima kasih comment-nya :)
HapusYa, pola pikir memang bukan hanya dibentuk dari pengasuhan orangtua saja. Banyak faktornya, salah satunya ya bisa juga dari asupan informasi yang seseorang peroleh, entah dari manapun sumbernya, seperti yang dijelaskan di atas.
semoga jiwa malaikat kecil yang ada di dalam diri kita selalu mengingatkan hal yang kecil untuk dilakukan dalam tindakan sederhana :') #nicepost
BalasHapusThanks :)
HapusSip, toh "jiwa malaikat kecil" itu udah tertanam, semua orang punya. Tugas kita untuk manggil dia buat ngerubah hidup jadi lebih positif.
Bener banget... karna bila kita melakukan hal2 yang baik pasti baik juga keadaan disekitar kita...
BalasHapusGreaattttt Post!!!!!!
Soalnya kebaikan semestinya akan menular jadi kebaikan juga ya.
HapusThanks :)
Mulai skrg aku jg mau "ngebangkitin" malaikat kecil yg ada di dlm diriku ah..
BalasHapusDri postingan ini aku sadar trnyata dri hal kecil sprti itu bsa berdampak besar jg.
Makasih ya postingannya sangat bermanfaat sekali! :D Trmsuk untuk diri saya sndri, supaya bsa lebih baik lg nantinya, dan untuk kepentingan bersama jg :D
Wah, alhamdulillah nih kalo postingan ini bermanfaat.
HapusMari bangkitkan si "malaikat kecil".
Ya, hal kecil yang dilandasi sama niat baik akan berdampak ke hal besar, udah semestinya begitu.
Terima kasih ya :)
Warbiasa pemikirannya bay..
BalasHapusAku ni klo di supermarket ada barang jatoh, malah kaget takut dikira yg jatohin palagi klo yg beling2 gitu huwaaaa....
Tp setelah membaca analisa postingan ini jadi rada mikir dikit klo tak acuh sama hsl2 seprle namun nyatanya bermanfaat bagi byk orang tsb
Makasih Nita :)
HapusHehe, yang beling emang bikin was was ya, apalagi kalo rapuh banget. Tapi kalo kita punya niat baik ngembaliin (meskipun bukan kita yang jatohin), insya allah ga akan disangka macem2 sama yang laen.
Bermula dari yang simple untuk kebaikan bersama.
wah udah kayak iklan air mineral aja nih heheh :)
HapusHahaha :D
HapusKebaikan bisa dilakukan dengan cara yang sederhana,,, tidak perlu yang sulit - sulitlah... dimulai dari hal yang kecil aja :D
BalasHapusNah bener nih, ngga perlu yang sulit-sulit, ntar malah jadi ngga ngelakuin kebaikan sama sekali saking ribetnya. Cukup dimulai dari yang sederhana dulu :)
HapusHahaha. Iya tuh, kadang malah ada orang yang jatuhin terus kabur. Bukannya tanggung jawab. Ceritanya orang yang jatuh itu korban tabrak lari. Terus orang-orang mau nolongin takut disangka pelaku, jadinya pada cuek. (biasanya). :(
BalasHapusKebahagiaan sejati datang ketika membuat orang lain tersenyum (bahagia). Ihiiiiy~
Kalo urusan "jalanan" mah kejam ya, karena biasanya udah ngeri duluan ngebayangin ini itu, jadinya pada lebih milih kabur/cuek.
HapusMantap deh quote-nya haha :D
Sip, dari hal yang sesederhana senyum bisa mendatangkan kebahagiaan sejati.
Tapi zaman sekarang orang yang punya niat baik malah di bilang modus atau cari muka lah -_-
BalasHapusHaha... iya ya, stigma begitu lengket banget di zaman sekarang. Ngga pa pa dipandang begitu, toh yang nilai niat baik kita kan cuma Tuhan, jadi biarkan Tuhan yang menilai seberapa "pantas"nya niat baik kita.
Hapusternyata banyak ya tindakan sederhana yang akibatnya postif, kadang kalo di pikir kita tau buang sampah sembarangan itu mencemarkan lingkungan, tapi kalo ada yang buang sampah sembarangan kita malah diam aja, coba kalo bertindak mungkin lingkungan kan jadi bersih
BalasHapusNah, sesederhana itu contohnya. Ngebuang sampah pada tempatnya kelihatan sepele, tapi kalo ga dilaksanain bisa mencemarkan lingkungan. Semoga semua orang ngeh sama konsep simple itu.
HapusYa, banyak tindakan sederhana yang berdampak positif, dengan atau tanpa kita sadari selama ini :)
kebaikan sekecil itulah yang bisa memberikan dampak positif yang sangat besar
BalasHapusYa, bahkan dari hal yang kecil bisa berdampak kepada hal yang lebih besar.
Hapussemua bergantung pada diri kita sendiri, kadang kita lupa akan hal hal kecil yang mestinya sangat mudah untuk di lakukan
BalasHapusnice post
Kembali ke diri pribadi, karena dari diri sendiri baru ke orang lain, kan? Hal kecil masih dianggap sepele, jadinya malah diabaikan terus hehe.
HapusTerima kasih :-)
yang pasti niat baik akan tertanam kalo kita tidak menyepelekan hal yang di anggap sepele, asal pola pikir kita nya aja yang positif,
BalasHapusSetuju sekali... soalnya pola pikir positif selalu menyumbang hal-hal positif, dan hasilnya... luar biasa. :)
Hapusdimulai dari hal-hal yg sederhana
BalasHapusuntuk kepentingan bersama dan hidup yg lebih baik
mantaab! :)
Terima kasih :)
HapusMari memulai kebaikan dari hal yang sederhana.